Kelinci menjadi salah satu hewan yang cukup banyak dipelihara. Selain karena lucu dan menggemaskan, memelihara kelinci terbilang mudah dan bisa mengusir kesepian di rumah.
Ditambah, berbeda dengan anjing dan kucing, kelinci dikenal memiliki kepribadian yang kalem serta tidak bersuara sehingga membuat rumah tetap nyaman serta tenang.
Sayangnya, beberapa orang yang memelihara kelinci tak banyak mengetahui fakta-fakta tentang hewan mamalia itu.
Kebanyakan orang hanya mengetahui bahwa kelinci adalah pemakan wortel. Padahal ada banyak fakta lain tentang kelinci.
berikut ini beberapa fakta unik kelinci yang perlu diketahui, terutama para pencinta kelinci.
1, Beberapa kelinci bisa sebesar balita.
Tidak semua kelinci itu lucu dan mungil. Beberapa kelinci seperti kelinci raksasa Flemish dapat tubuh besar, bahkan tampak mengerikan.
Kelinci jenis ini adalah ras kelinci terbesar di dunia. Panjangnya bisa mencapai 76cm dan beratnya mencapai 10kg.
Untungnya, kelinci raksasa ini adalah jenis yang lembut sehingga membuatnya menjadi hewan peliharaan yang populer.
2, Kelinci memakan kotorannya sendiri.
Selanjutnya, fakta unik kelinci adalah memakan kotorannya senditi. Tentu saja, ini perilaku kelinci yang kurang menyenangkan dan menjijikan. Namun, kotoran tersebut sebenarnya merupakan bagian penting dari makanan kelinci. Kelinci menghasilkan jenis kotoran khusus yang disebut cecotropes. Ini lebih lembut dari kotoran normal mereka dan dimaksudkan untuk dimakan.
Kelinci memiliki sistem pencernaan yang bergerak cepat. Dengan mencerna kembali kotorannya, kelinci dapat menyerap nutrisi yang tidak didapatkan tubuhnya untuk pertama kalinya.
3, kelinci tidak bisa hidup tanpa wortel.
Banyak serial kartun yang menunjukkan bahwa kelinci sangat menyukai wortel. Padahal, di alam liar, kelinci tidak makan sayuran akar. Kelinci lebih suka mengunyah sayuran hijau seperti rumput liar, rumput, dan cengkih. Meski begitu, bukan berarti tidak boleh memberikan wortel pada kelinci. Wortel boleh diberikan, tetapi jangan berlebihan. Sebab, wortel mengandung banyak gula dan berkontribusi terhadap kerusakan gigi pada 11% kelinci peliharaan.
4, Kelinci merawat dirinya sendiri.
Kelinci sangat higienis. Sama dengan kucing, kelinci menjaga kebersihan dirinya sepanjang hari dengan menjilati bulu dan cakarnya. Artinya, kelinci umumnya tidak perlu dimandikan oleh pemiliknya seperti hewan peliharaan lainnya.
5, kelinci tidak bisa muntah.
Saat merawat dirinya sengan menjilati tubuhnya, kelinci bisa mengalami batuk yang disebabkan bola rambut, tetapi kelinci tidak bisa muntah untuk mengeluarkannya. Hal ini karena sistem pencernaan kelinci secara fisik tidak mampu bergerak mundur. Alih-alih memuntahkan bola rambut, kelinci menangani bulu yang tertelan dengan memakan banyak serat sehingga mendorongnya melalui saluran pencernaan mereka.